Indonesia memang negara yang menyimpan sejuta pesona. Pulau mansinam terletak di teluk doreri sebelah selatan kota Manokwari, Papua Barat dengan luas 410,97 ha. Perahu Tradisional atau Long Boat adalah sebagai sarana transportasi yang digunakan mengunjungi pulau tersebut dengan waktu tempuh 10 sampai 15 Menit dengan ongkos Rp.3000/orang.
Kita bisa menyaksikan lukisan tangan Tuhan Yang Maha Esa dan menyadari bahwa sesungguhnya kita sangat beruntung karena kita tinggal di negara Indonesia yang memiliki pemandangan alam yang luar biasa. Kali ini saya akan berbagi pengalaman mengenai indahnya pemandangan langit dan laut yang biru di Mansinam.
Mungkin Anda bertanya, mengapa dikatakan sebagai pemandangan tanpa batas? Maksud saya mengatakan pemandangan tanpa batas adalah karena di tempat inilah kita bisa menyaksikan indahnya laut dan langit yang biru. Dan luar biasanya lagi, kita dapat melihat langit dan laut tersebut menjadi satu tanpa pembatas. Mungkin Anda tidak percaya apa yang saya katakan, namun di Mansinam, Anda dapat melihat sendiri lukisan tangan Tuhan Yang Maha Esa yang menceritakan keagunganNya yang tiada tara.
Keindahan birunya langit dan birunya laut yang menyatu tanpa pembatas memang mungkin merupakan hal yang langka yang dapat kita lihat dan tak hanya itu, pasir putih yang mengelilingi hampir seluruh garis pantai dan gugusan karang yang mengitarinya, menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta snorkling. saya sendiri merasa terkagum-kagum ketika melihat pemandangan yang luar biasa tersebut. Kesempatan yang langka ini tentu saja tidak disia-siakan. Pada saat saya menginjak bibir pantai saya segera mengambil kamera untuk mengabadikannya kedalam foto.
Dari catatan sejarah dan peninggalan fisik yang ada, Pulau Mansinam telah menjadi sebuah monumen masuknya ajaran Kristen untuk pertama kali di Papua. Hal ini tentu sungguh menarik bagi mereka yang gemar mempelajari sejarah dan menyenangi wisata religi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar